Royal Sport Dan Music Kota Kupang Nusa Tenggara Tim

Keanggotaan KOMISI II

Truk Mitsubishi Fuso Tronton 6x2 HD Bak Besi Cargo 2020 - Jakarta Utara

DKI Jakarta, Jakarta Utara

TerkiniTerlamaPaling sesuaiImagesize DescImagesize AscFilesize DescFilesize Asc

TerkiniTerlamaPaling sesuaiImagesize DescImagesize AscFilesize DescFilesize Asc

Jakarta (ANTARA) - Telkomsel menyediakan fitur swalayan

untuk mengaktifkan kembali nomor ponsel yang sudah hangus atau kedaluwarsa.

"Mendengarkan masukan pelanggan selalu menjadi prioritas Telkomsel dalam menerapkan prinsip

di setiap inovasi layanan. Solusi bagi pelanggan untuk dapat mengaktifkan kembali nomor Telkomsel Prabayar-nya yang hangus/

menjadi salah satu wujud nyata kami kebutuhan pelanggan yang kian dinamis," kata Direktur Penjualan Telkomsel, Adiwinahyu Basuki Sigit, dalam siaran pers, Rabu, (26/1).

Mengaktifkan nomor ponsel yang hangus atau kedaluwarsa bisa dilakukan dengan menghubungi nomor USSD Menu Browser (UMB) *888*89# langsung dari ponsel pengguna. Fitur ini saat ini tersedia untuk pengguna nomor prabayar Telkomsel.

Nomor ponsel biasanya akan hangus atau kedaluwarsa jika tidak mengisi pulsa atau membeli paket selama masa tenggang dan sudah melewati 60 hari dari tanggal terakhir masa tenggang.

Untuk mengaktifkan kembali nomor tersebut, selain menghubungi *888*89#, pengguna juga harus menyiapkan nomor KTP, NIK dan kartu keluarga yang sebelumnya digunakan untuk mendaftarkan nomor prabayar tersebut.

Selain itu, siapkan juga kartu SIM fisik nomor yang diaktifkan kembali.

Jika masih butuh bantuan untuk mengaktifkan kembali nomor yang hangus, pengguna bisa menghubungi akun media sosial resmi Telkomsel.

Pilihan lainnya, pengguna bisa datang langsung ke gerai GraPARI untuk mengaktifkan kembali nomor yang hangus dan kedaluwarsa.

Fitur layanan mandiri ini dibuat untuk mempermudah pengguna nomor ponsel dan mengurangi mobilitas.

Nomor ponsel saat ini tidak hanya menjadi identitas kontak seseorang, tapi, juga terintegrasi dengan berbagai layanan digital, seperti verifikasi registrasi atau masuk ke sebuah akun dan autentikasi transaksi saat menggunakan layanan teknologi finansial.

Telkomsel memiliki lebih dari 168 juta pelanggan nomor prabayar. Mereka mencatat ada peningkatan penggunaan layanan data sekitar 53 persen setelah konsumen mengaktifkan lagi nomor yang sudah hangus atau kedaluwarsa.

Setelah terunduh dan terpasang di HP pengguna, malware bisa mengambil alih perangkat, termasuk mencuri kredensial seperti password aplikasi perbankan, sehingga hacker bisa mentransfer uang, mengubah password, dan sebagainya dari jarak jauh.

Temuan itu diungkap melalui laman resminya yang ditulis pada 25 April 2024. Analisis Threatfabric menemukan malware Brokewell pada halaman update Chrome palsu. Halaman internet tersebut dirancang untuk menipu pengguna agar mengunduh update aplikasi yang berisikan malware yang berbahaya.

Blockwell disebut Treatfabric merupakan jenis malware perbankan modern yang telah dilengkapi dengan kemampuan pencurian data dan kendali jarak jauh yang terdapat di dalam malware tersebut. “Penemuan kelompok malware yang baru, Brokewell, yang memiliki kemampuan mengambilalih perangkat, menunjukkan adanya demand yang tengah berlangsung terhadap kemampuan semisal di kalangan penjahat siber," kata Threatfabric dalam lamannya. “Para pelaku kejahatan menggunakan kemampuan ini untuk melakukan penipuan langsung pada perangkat korban, sehingga menciptakan tantangan bagi alat deteksi penipuan yang bergantung pada identifikasi atau sidik jari perangkat.”

Tambah Threatfabric dalam tulisannya. Cara kerja malware Brokewell menurut Threatfabric Brokewell bekerja dengan melakukan serangan berlapis (overlay attacks), teknik yang umum digunakan untuk malware perbankan Android, dengan menampilkan halaman login yang palsu di atas aplikasi yang asli untuk mencuri kredensial dari pengguna.

Malware tersebut juga dapat mencuri cookie pengguna, sehingga pada saat pengguna memasuki sebuah situs web, malware ini bakal mengirimkan semua sesi cookie dari pengguna tadi ke dalam sebuah perintah (command) dan server control (C2). Tidak hanya itu, malware ini dilengkapi dengan “accessibility logging" yang dapat merekam setiap peristiwa yang terjadi pada perangkat, seperti sentuhan dan usapan pada layar perangkat mobile, informasi yang ditampilkan, input teks, dan aplikasi yang telah dibuka.

Seluruh aktivitas pengguna tadi kemudian dicatat dan dikirim ke dalam sebuah perintah (command) dan server control (C2), yang secara efektif dapat mencuri segala data rahasia yang ditampilkan atau dimasukkan pada perangkat yang diretas. Melalui informasi pribadi dan kredensial login yang sudah dikumpulkan tadi, para pelaku kejahatan siber kemudian menggunakan kemampuan kendali jarak jauh malware untuk mengambil alih perangkat.

HP Huawei Tandai Aplikasi Google sebagai Malware Dengan demikian, para pelaku kejahatan kini mempunyai kendali penuh atas ponsel atau tablet pengguna dan dapat menggunakan informasi yang mereka kumpulkan untuk melakukan transfer bank, mengubah kata sandi, dan tindak kejahatan lainnya. Pengguna HP Android disarankan untuk tidak asal mengunduh update Google Chrome dari situs web yang diragukan kesahihannya, atau hanya melalui toko aplikasi resmi Google Play Store.

Investigasi pelaku Melalui investigasi yang dilakukan Threatfabric, mereka mendapati bahwa salah satu server yang digunakan sebagai titik command dan control (C2) untuk Brokewell juga digunakan untuk menampung repositori lain, yakni "Brokewell Cyber Labs" yang dibuat oleh Baron Samedit. Repositori ini berisi kode sumber untuk "Brokewell Android Loader," yaitu alat lain dari pengembang yang sama yang dirancang untuk mem-bypass restriction Android 13 ke atas pada Layanan Aksesibilitas untuk aplikasi side-loaded. Analisis lebih lanjut mengenai profil "Baron Samedit" mengungkap bahwa ia telah aktif dalam aktivitas kejahatan siber, setidaknya selama dua tahun serta telah menyediakan alat untuk penjahat siber lainnya untuk memerikan akun curian dari berbagai layanan. Threatfabric menyebut kelompok malware seperti Brokewell dapat menimbulkan risiko signifikan bagi nasabah lembaga keuangan, dan tanpa tindakan deteksi penipuan yang tepat, hal ini bisa mengarah pada kasus penipuan yang sulit dideteksi.

Upaya Google Cegah Sebaran Malware dan Phishing di Play Store Perusahaan Threatfabric percaya bahwa hanya solusi pendeteksian penipuan yang komprehensif dan berlapis yang dapat secara efektif mengidentifikasi dan mencegah potensi penipuan dari kelompok malware seperti Brokewell ini, dihimpun KompasTekno dari ThreatFabric, Rabu (1/5/2024). Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu.

Sumber : https://tekno.kompas.com/read/2024/05/01/19000057/jangan-asal-update-google-chrome-saldo-tabungan-bisa-hilang

Arsitektur tradisional Nusa Tenggara Timur adalah rumah-rumah tradisional warisan budaya dari para leluhur dan tetap dipelihara dari generasi ke generasi yang ada di kawasan provinsi kepulauan Nusa Tenggara Timur yang menghuni ratusan pulau dengan 21 kabupaten dan 1 kota madya.[1] Jadi Nusa Tenggara Timur adalah provinsi kepulauan dengan banyak suku dan bahasa daerah serta kesenian dan kebudayaan yang beragam, tetapi dalam tulisan ini hanya empat rumah tradisional yang terdapat di empat suku.[1]

Rumah tradisional di pulau Timor yang terkenal milik suku Dawan, yaitu rumah tempat tinggal raja disebut Ume Usif atau Sonaf dan tempat tinggal masyarakat umum disebut Ume To Ana. Rumah untuk ibadah ada tiga jenis yaitu: Ume nonoh ata Le-o, Ume Musu dan Ume Mnasi serta rumah tempat musyawarah yang dinamakan Ume Lopo atau Ume Buat.[2]

Rumah tempat tinggal orang suku Dawan berbentuk bundar dan atap kerucut serta luasnya disesuaikan dengan kebutuhan dan status sosial ekonomi pemilik.[2] Puncak atap berbentuk sanggul wanita terbalik yang disebut ume ba'i. Rangka atap yang berbentuk bulat yang disesuaikan dengan bentuk alam semesta, gambaran bentangan langit.[2]

Tiang kayu bulat serta kuat melambangkan laki-laki karena tenaganya, tanah yang menjadi lantai rumah rata dan bulat melambangkan kelurusan hati. Di tengah rumah terdapat tungku untuk memasak dan juga menghangatkan ruangan pada musim dingin, sedangkan asap api dapat mengawetkan bahan makanan yang tersimpan di loteng. Ruangan untuk tidur dibagi menjadi kamar tidur untuk orang tua atau mala tupamnasi, dan ruang tidur untuk anak gadis dinamakan halli ana.[2]

Di depan rumah terdapat kayu bercagak tiga dan batu tempat meletakkan sesajian untuk nenek moyang, Di dalam rumah dan motif tenun terdapat ukiran atau motif binatang, seperti cecak, buaya, kuda, bangau, ayam, ular burung elang, tokek, dan kakatua mengandung makna yang ada hubungan dengan kepercayaan. Misalnya suara cecak dikaitkan dengan pengambilan keputusan dalam suatu musyawarah, sebagai pertanda bahwa keputusan yang diambil tepat dan benar. Kuda melambangkan kekuatan dan kekayaan, burung bangau dan burung elang melambangkan kekuasaan yang tinggi dan keberanian, ular mewakili binatang sakral yang disembah. Gejala alam yang menjadi motif hiasan adalah motif matahari yang disebur Uis Neno melambangkan kedudukan tinggi.[2]

Dalam rumah terdapat tiang keramat ni mnasi, tempat menggantungkan benda-benda keramat serta meletakkan sajian.[2] Tempat upacara yang ada di luar rumah disebut Tol Uis Neno yaitu tempat menyembah Dewa Langit atau Dewa Matahari yang disebut Uis Neno. Tempat pemujaan lain adalah Nu'uf, berupa tumpukkan batu berbentuk lingkaran yang terletak di atas bukit kecil di pinggir hutan, sebagai tempat meletakkan sajian bagi dewa langit.[2]

Orang suku Dawan mempunyai tempat pemujaan yang disebut Ume Le'o' untuk melakukan upacara bagi keluarga untuk meminta kesuburan dan kebahagiaan kepada Tuhan. Ume Musu tempat panglima perang, dukun atau kepala adat mengadakan upacara sebelum dan sesudah peperangan, sedangkan Ume Mnasi menjadi tempat menyimpan benda suci atau nono yaitu benda pusaka yang dianggap keramat.[2]

Suku Manggarai mewarisi arsitektur tradisional terdapat di desa Wae Rebo dengan komplek rumah adat berbentuk kerucut.[3] Rumah adat Mbaru Niang dengan atap berbentuk kerucut itu merupakan warisan leluhur suku Manggarai di desa Wae Rebo, di Manggarai Barat, Flores. Mbaru Niang merupakan bangunan warisan yang dilestarikan oleh penduduk se tempat dengan terus menjalankan ritual tradisi di dalam rumah itu. Ada empat Mbaru Niang dengan ukuran serupa, dan satu rumah sebagai rumah utama untuk melakukan pertemuan adat.[3]

Desa Wae Rebo mendapat julukan sebagai desa di atas awan, karena berada pada ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut. Di setiap rumah adat itu dihuni enam sampai delapan keluarga yang berperan menjaga keaslian rumah adat dengan kekayaan budaya tradisional.[3]

Rumah adat Mbaru Niang adalah contoh karya arsitektur vernakular yang unik, rumah berbentuk kerucut yang dutupi daun lontar dari atas hingga ke bawah hampir menyentuh tanah. Tingginya mencapai 15 m dengan pembagian beberapa lantai dengan diameter lantai dasar sekitar 15 m dan terbagi atas 5 lantai.[4]

Rumah adat Mbaru Niang secara vertikal terbagi atas 5 lantai yang setiap lantai mempunyai nama serta fungsi masing-masing yaitu:

Arsitektur tradisional yang ada di kabupaten Sikka, Flores, ialah Lepo Gete, istana Raja Sikka yang dekat di kota Lela.[5] Lepo Gete artinya rumah orang besar atau berpangkat karena mempunyai kedudukan terhormat, yakni rumah yang ditempati oleh Raja Sikka atau Istana Raja. Istana ini terletak di bibir pantai selatan, namun bangunan yang asli hancur tetapi pemerintah Kabupaten Sikka membangunnya kembali di Kampung Sikka atau Sikka Natar supaya dapat disaksikan generasi muda.[5]

Lepo Gete merupakan istana kerajaan Sikka, sekaligus pusat pemerintahan Kerajaan Sikka dalam rentan waktu yang cukup lama dalam masa penjajahan Portugis abad ke XVI dan Belanda abad ke XVII yang menjadi pusat kontak budaya antara penduduk pribumi Sikka dengan bangsa Portugal serta Belanda.[5]

Bangunan Lepo Gete berbentuk rumah panggung dengan panjang 20 meter dan lebar 15 meter beratap tinggi melancip dengan dua sisi air. Ada dua bagian utama yakni Tedang yang berfungsi sebagai pendopo untuk menerima tamu, tempat musyawarah, tempat perjamuan atau pesta. Bagian kedua disebut Une, hanya untuk penghuni rumah atau anggota keluarga terdapat tempat tidur dan tempat menyimpan harta kekayaan yang berharga. Letak Une lebih tinggi dari bagian Tedang yang dihubungkan dengan tangga atau dang dalam bahasa setempat sedangkan tempat menyimpan persediaan makanan ada di bagian belakang yang disebut Awu dan Ronang.[5] Lepo Gete ditopang oleh 25 kayu bulat dari pohon tuak atau lontar yang dipancang berbaris memanjang dan melintang. Terdapat 5 baris dengan masing – masingnya memiliki 5 tiang. Lantai rumah panggung berbahan kayu di topang oleh kayu – kayu yang disusun memanjang.[5]

Suku Sabu di kabupanen Sabu Raijua dengan kondisi alam yang banyak ditumbuhi pohon lontar dan kelapa cukup mempengaruhi pembuatan rumah untuk tempat tinggal dan rumah adat atau rumah tradisional. Jenis-jenis bangunan Suku Sabu terdiri dari rumah untuk tempat tinggal, yang dinamakan Ammu Pe, yang terdiri dari Ammu PeDouae Banni Ae sebagai tempat tinggal raja, dan Ammu Pe Mone Aha sebagai timpat tinggal rakyat biasa.[6] Adapun kategori tempat tinggal lainnya dibagi berdasarkan bentuk atap dan tiang-tiang penyangganya, antara lain Ammu Ae Rokoko yaitu rumah yang bentuk balok atapnya sama dengan panjang badan rumah. dan Ammu Iki rumah yang bentuk balok atapnya lebih kecil dari panjang badan rumah.[6]

Ammu Rukoko merupakan rumat adat suku Sabu di tinjau dari segi bentuk memiliki konsep bentuk perahu yang terbalik, karena semua nama elemen konstruksinya di ambil dari perahu. Sedangkan dari segi material dan struktur bangunan ini menggunakan material alami, seperti daun lontar dan kayu.[7]

Perdagangan, Perindustrian, Pertanian, Perikanan, Peternakan, Perkebunan, Kehutanan, Pengadaan Pangan, Logistik, Koperasi, Pariwisata, Keuangan Daerah, Perpajakan, Retribusi, Perbankan, Perusahaan Daerah, Perusahaan Patungan, Dunia Usaha dan Penanaman Modal.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kupang; Dinas Pertanian Kota Kupang; Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota Kupang; Dinas Pariwisata Kota Kupang; Dinas Perikanan Kota Kupang; Dinas Ketahanan Pangan Kota Kupang; Badan Keuangan Daerah Kota Kupang, Badan Penelitian dan Pengembangan Kota Kupang; Bagian Ekonomi Setda Kota Kupang; Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kota Kupang; Perusahaan Daerah Pasar Kota Kupang; Perusahaan Daerah Air Minum Kota Kupang; Perseroan Terbatas Sasando Kota Kupang, KPN Maju Kota Kupang.