Social Butterfly Itu Apa

Ciri-Ciri Social Butterfly

Lantas, seperti apa ciri-cirinya? Simak penjelasan berikut ini, siapa tahu kamu termasuk di dalamnya:

Tantangan social butterfly

Meskipun menjadi social butterfly tidak salah, namun ada beberapa tantangan yang mungkin akan dihadapi oleh mereka yang memiliki kepribadian tersebut. Tantangan-tantangan tersebut meliputi:

Social butterfly senang bersosialisasi. Namun, bila mereka tidak bisa mengatur waktu dengan baik, hal ini bisa menghambat tugas dan aktivitas lain yang perlu mereka selesaikan.

Misalnya, mereka mungkin menghabiskan banyak waktu di tempat kerja untuk mengobrol dengan rekan kerja mereka.

Mereka mungkin merasa kewalahan karena harus sering mendengar masalah hidup orang lain. Dalam hal ini, mereka mungkin merasa sulit untuk menetapkan batasan.

Mereka mungkin juga harus berjuang untuk tidak mengiyakan semua ajakan orang lain atau undangan acara.

Menghargai Sifat Sosialnya

Jika memang mereka adalah social butterfly dan Anda tidak, cobalah untuk menghargai sifatnya ini. Jangan mengatakan bahwa mereka sok akrab dengan orang yang baru dikenalnya.

Akan tetapi, saat sifatnya yang spontan dan senang bersosialisasi tampak berlebihan, mungkin Anda dapat menyampaikan rasa tidak suka dengan cara yang baik dan tentunya jujur.

Susah Membangun Hubungan yang Intim

Dan terakhir, kuantitas tidak selalu menentukan kualitas. Jumlah orang dalam circle pertemanan mungkin tidak perlu diragukan lagi. Namun, apa hubungan tersebut sebatas kenalan atau teman dekat bahkan sahabat?

Menurut William Chopik, social butterfly punya kesulitan untuk membangun hubungan intim dengan orang lain. Dalam hal pertemanan, mereka hanya menjalin hubungan yang terkesan dangkal.

Artikel terkait: Fakta menarik, kepribadian anak ekstrovert atau introvert bisa berubah karena hal ini

Lihat jadwal sebelum membuat janji

Di samping itu, ketika hendak membuat janji, lihat dulu jadwal yang kamu miliki. Jika kamu merasa jadwal kamu sedang padat, akan lebih baik untuk menolak ajakan temanmu dengan baik-baik.

Jadi, jika ada banyak pekerjaan yang harus kamu lakukan, sebaiknya tunda rencana untuk pergi dengan teman-temanmu.

Kerap menjadi inisiator

Aktivitas sosial tidak pernah mati dengan kehadiran social butterfly. Mereka bukan hanya peserta pasif, tetapi seringkali menjadi inisiator dalam merencanakan kegiatan bersama.

Kreativitas dan semangat mereka dalam mengajak orang untuk bergabung menciptakan momen-momen berharga yang melibatkan banyak orang.

Punya jaringan sosial luas

Social butterfly bukan hanya memiliki teman, tetapi bahkan jaringan sosial yang luas dan beragam.

Dari berbagai latar belakang, profesi, hingga hobi, mereka mampu menjembatani hubungan dengan orang-orang dari segala lapisan masyarakat.

Apa itu social butterfly?

Social butterfly adalah istilah untuk menggambarkan seseorang yang berorientasi ramah dan sosial. Jika banyak orang menyebut kamu social butterfly, artinya kamu selalu punya rencana.

Berdasarkan situs MBG, seorang dengan kepribadian ini biasanya aktif mencari rencana dan percakapan untuk berinteraksi dengan orang lain.

Orang-orang seperti ini sering dianggap ekstrovert, yaitu seseorang yang akan memperoleh energi kembali setelah bersosialisasi atau pergi ke luar.

Mereka sering melakukan aktivitas eksternal, berinteraksi dengan orang lain, dan menghadiri acara.

Baca juga: Ciri-Ciri Ekstrovert Pada Anak dan Cara Mendidiknya

Menjadi lebih dekat

Social butterfly memang mudah dalam membuat koneksi, namun mereka akan merasa lebih sulit untuk mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan orang lain.

Cara berinteraksi dengan social butterfly

Bila kamu memiliki teman atau keluarga yang mempunyai kepribadian social butterfly, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membantu mereka, yaitu: