Investasi saham (jangka panjang)
Investasi jangka panjang punya strategi yang berbeda dengan trading saham. Praktiknya saja berbeda. Ketika kamu memulai investasi saham jangka panjang, kamu mendiamkan modalmu itu di sebuah perusahaan dalam kurun waktu lebih dari setahun.
Untuk mendapatkan keuntungan kamu perlu menjual saham tersebut ketika harganya naik. Jadi, di sini kamu menunggu momen yang pas. Inilah strategi yang diperlukan.
Memahami Apa Itu 1 Lot Saham?
Di dunia pasar modal, saham bukan hanya bisa dibeli secara individual, tetapi bisa juga dibeli dalam satuan yang sering disebut dengan “lot”. Di Indonesia sendiri 1 lot saham yaitu terdiri dari 100 lembar saham.
Di mana sebelumnya 1 lot ini berisi 500 lembar saham, namun dengan pertimbangan tertentu peraturan tersebut sudah diubah. Maka dari itu penting sekali untuk memahami jika investasi saham ini dilakukan dalam kelipatan lot ya.
Mengetahui Risiko dalam Investasi Saham
Walaupun investasi saham mempunyai potensi keuntaungan yang bagus, tapi harus diingat bahwa ada juga risiko, salah satunya yang disebut dengan capital loss.
Capital loss merupakan kerugian yang terjadi saat harga jual saham lebih rendah dari harga belinya. Maka dari itu investor harus berhati-hati dan juga menganalisa risiko sebelum melakukan investasi saham. Beberapa yang harus dilakukan yaitu :
Investasi jangka panjang dan jangka pendek, mana yang lebih untung?
Investasi saham merupakan salah satu instrumen investasi yang punya risiko paling tinggi. Hal ini dikarenakan nilai saham yang fluktuasinya sering naik-turun tak menentu, dan tidak terprediksi juga.
Artinya jika hari ini mengalami kenaikan, bisa saja harga saham besoknya tiba-tiba turun sangat jauh, dan terkadang hal itu bisa membuat investor khawatir karena modal mereka bisa hilang dalam sekejap.
Inilah yang harus kamu persiapkan ketika memasuki pasar modal. Kamu bisa saja mendapatkan keuntungan kapan pun dan bisa saja kehilangan modal kapan pun.
Untuk itulah kamu perlu tahu strategi apa saja yang harus dilakukan untuk meminimalisir risiko. Strategi yang dipasang di investasi jangka panjang dan investasi jangka pendek itu berbeda.
Semakin banyak modal, semakin banyak keuntungan yang didapatkan
Di investasi saham sebenarnya tidak dibatasi berapa modal yang ingin kamu keluarkan, tapi semakin banyak modal yang ditanam, semakin banyak keuntungan yang bisa kamu miliki.
Mulai dari modal kecil
Untuk memulai trading saham sekarang tidak memerlukan modal yang besar. Seperti di Ajaib, kamu bebas menentukan modal pertamamu. Untuk pemula, menyediakan modal kecil pun tidak masalah karena masih ingin belajar dulu.
Keuntungan dari Dividen Saham
Bukan hanya capital gain, keuntungan dari investasi saham juga bisa didapatkan dari dividen. Dividen sendiri yaitu bagian keuntungan perusahaan yang dibagikan ke para pemegang saham. Memang tidak semua perusahaan membagikan dividen, namun saham-saham yang biasanya memberikan dividen bisa memberikan penghasilan tambahan selain dari kenaikan suatu harga saham.
Bagaimana pembagian dividen?
Dividen sendiri umumnya dibayarkan secara berkala (setiap taun, triwulan, atau beberapa kali setahun) dan besarannya tergantung pada kebijakan perusahaan juga keuangannya. Ini artinya dengan mempunyai saham di perusahaan yang sering membagikan dividen maka Anda bisa punya passive income.
Pakai M-STOCK untuk Kemudahan Investasi Saham Anda
Dengan M-STOCK by Mirae Asset, investasi saham menjadi lebih mudah dan terjangkau untuk semua orang! Aplikasi kami dirancang untuk membantu Anda mengelola portofolio saham dengan cepat dan efisien. Dapatkan akses real-time ke data pasar, analisis mendalam, dan berbagai fitur canggih yang akan memandu keputusan investasi Anda. Klik gambar di bawah untuk download aplikasinya.
Itu dia ulasan mengenai perhitungan berapa keuntungan dari 1 lot saham. Jika Anda ingin melakukan riset dan analisis terhadap saham ataupun investasi Anda bisa langsung menggunakan platform fima.co.id. Semoga tulisan ini memberikan manfaat dan jangan lupa share ke teman Anda yang memang ingin belajar juga.
Sumber gambar utama : syariahsaham.id
IDXChannel – Investor pemula kerap belum mengetahui cara menghitung berapa keuntungan saham per bulan.
Seperti diketahui, investasi saham merupakan salah satu investasi yang menjanjikan. Saham menawarkan keuntungan yang tinggi, namun juga disertai dengan risiko yang perlu dicermati.
Meski demikian, jika dilakukan dengan cermat dan dibekali pengetahuan investasi baik teknikal maupun fundamental, investasi saham bisa jadi sumber penghasilan pasif yang menguntungkan. Lantas, berapa keuntungan saham per bulan? Agar tidak bingung, IDXChannel mengulas cara menghitung keuntungan saham seperti berikut ini.
Contoh Perhitungan Dividen
Misalkan kamu berinvestasi pada saham Sido Muncul sebanyak 10.000 lembar. Pada tahun 2021 yang lalu, Sido Muncul membagikan dividen 2 kali, dengan total Rp 34,2 per lembarnya (dapat dilihat pada gambar dibawah yang kotak merah).
Artinya, bagi pemiliki saham Sido Muncul akan diberikan dividen sebesar Rp 34,2 per lembarnya. Maka, perhitungan dividen ini menjadi :
Dividen yang diterima = Rp 34,2 x 10.000 lembar = Rp 342.000 (sebelum dipotong pajak).
Tahukah Anda bahwa potensi keuntungan ternak jangkrik bisa sangat besar? Hal ini seperti yang dibuktikan oleh Lilik Setiawan, seorang peternak muda pemilik peternakan Jangkrik di Tuban.
Mengutip dari video YouTube Tanilink TV, Lilik Setiawan memiliki peternakan jangkrik di Desa Bejagung, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Ia sudah menggeluti ternak jangkrik dalam dua tahun terakhir.
Dari peternakan yang dijalankannya tersebut, Lilik bisa mendapatkan omset hingga puluhan juta per bulan. Jika Anda penasaran dengan bagaimana peternakan jangkrik yang dijalankan olehnya, silakan simak informasi berikut.